Pada aktivitas rafting, keselamatan setiap peserta merupakan hal yang terpenting. Banyak aspek penting yang perlu diperhatikan dalam memainkan aktivitas rafting ini. Akan tetapi peserta perlu menyadari, bahwa aktivitas rafting ini tidak akan pernah lepas dari segala bahaya dan bahaya, baik faktor peralatan, manusia hingga faktor alam yang menyertainya. Namun kalian tidak perlu cemas, karena disinilah letak salah satu kebahagiaan yang bisa kalian dapatkan dan rasakan ketika bermain-main dengan air.

Tindakan Penyelamatan Diri

Tindakan penyelamatan diri atau self rescue merupakan aktivitas rafting yang perlu kalian cermati betul. Meskipun kalian dipandu oleh skipper yang telah berpengalaman, mereka tetap mempunyai keterbatasan. Sehingga hal terpenting yang perlu kalian lakukan yakni melakukan tindakan penyelamatan diri sebelum tim rescue datang untuk membantu kalian. (rafting songa menyenangkan)

Dasar setiap kegiatan penyelamatan dalam aktivitas arung jeram merupakan menyelamatkan diri sendiri sebelum melakukan tindakan penyelamatan kepada orang lain. Si penyelamat diharuskan berada dalam kondisi yang benar-benar aman dalam melakukan kegiatan penyelamatan. Hal ini ditujukan demi menghindari resiko lainnya dan kemungkinan bertambahnya korban. Nah kalian perlu mengetahui, hal-hal apa saja yang dibutuhkan dalam melakukan tindakan penyelamatan diri. Berikut penjelasannya:

1. Swimmer

Swimmer merupakan sebutan yang kerap kali pakai oleh para boater untuk menyebut orang yang terlempar keluar dari perahu ketika pengarungan. Banyak peserta yang baru pertama kali melakukan pengarungan dan mengalami hal ini dan tidak terjadi apa-apa pada mereka. Bahkan ini menjadi cerita yang begitu menarik bagi rekan-rekannya dan menimbulkan kesan tersendiri bagi mereka yang mengalami. Akan tetapi tidak sedikit pula yang tidak mengalami swimmer dalam setiap aktivitas yang diikuti.

Hal terpenting yang perlu kalian lakukan jika mengalami swimmer yakni jangan panik!

Mengapa begitu? Sebab apabila kalian panik  kalian tidak akan tahu apa yang perlu kalian lakukan untuk tindakan penyelamatan diri. Setelah kalian bisa mengatasi rasa panik, selanjutnya kalian perlu mengetahui dan menyadari situasi di keliling kalian.

• Teknik Berenang di Arus
• Defensive Swimming Position

Defensive swimming position merupakan berenang posisi terlentang dengan mengikuti arus, kaki rapat dan selalu berada di atas air untuk menghindari foot entrapment. Gunakan tangan untuk mengatur keseimbangan menuju pinggiran sungai.

• Aggressive Swimming Position

Aggressive swimming position merupakan berenang dengan melawan arus. Digunakan pada arus yang relative tenang dengan posisi menghadap ke hulu. Fungsinya untuk menghindari siever, strainer, undercut, mendekati perahu penolong, serta untuk menyeberang ke tepi sungai yang lain dengan cepat. Ingat, teknik ini hanya efektif digunakan pada sungai yang relative tenang.

info lebih lanjut, bisa hubungi:
WA : 0878-3615-2078 / 0858-5549-4440
Youtube : https://youtu.be/p401FKVU_OY
Instagram : @rafting_songa
Alamat : Perum Taman Landungsari Indah N1

#hargapaketraftingdisongaprobolinggo, #dimanasongarafting, #raftingsongafacebook, #raftingsongafestival, #raftingsongafarm, #raftingsongafamily, #raftingsongafullmovie, #raftingsongafoto, #fotosongarafting, #hargaraftingsonga